“Serapat - rapatnya kita menyimpan mayat, pasti akan tercium juga baunya” peribahasa itu memang benar sekali. Karena biar bagaimanapun kita mau menyimpan rahasia entah itu rahasia yang baik atau rahasia yang jelek, pasti nanti akan terungkap juga. Bagi yang menyimpan rahasia yang baik tentu tidak masalah jika suatu saat nanti terungkap. Karena setelah terungkap nanti, orang – orang tidak akan mencela kita yang menyimpan kebaikan. Bahkan malah mereka akan memuji orang yang senang menyimpan kebaikannya. Akan tetapi jika kita menyimpan rahasia yang jelek tentang kita, setelah terungkap nanti maka kita akan menyesalinya karena kita telah melakukan hal yang salah. Bahkan bisa menimbulkan hal – hal yang diluar dugaan kita.
Salah seorang temanku baru saja mengalami hal yang berada di luar dugaanya. Temanku ini sebut saja namanya Dani (bukan nama sebenarnya). Nah Dani itu adalah seorang perantau dari luar daerah, kebetulan dia melamar di perusahaan yang sama dengan perusahaanku. Setelah diterima bekerja di perusahaan kami, Dani sangat rajin bekerja. Dia menunjukan dedikasinya terhadap perusahaan dengan sungguh – sungguh. Sampai suatu hari Dani bertemu dengan seorang wanita di daerah sekitar perusahaan kami. Dani sangat tertarik kepada wanita itu, meskipun wanita itu sudah mempunyai satu anak. Akhirnya dani mengungkapkan keinginannya untuk menikah dengan wanita itu. Dani bersedia menerima wanita itu meskipun sudah memiliki satu anak. Bak gayung bersambut, wanita yang disukai sama Dani menerima pinangan dari si Dani Karena dani mengaku sebagai bujangan saat meminang wanita itu. Akhirnya mereka menikah meskipun baru mengenal satu sama lain.
Dalam perjalanan pernikahan, ternyata si wanita mengetahui bahwa si Dani ini mempunyai anak juga seperti dirinya. Setelah dikonfirmasi kepada dani, akhirnya Dani mengakui bahwa dia itu memang seorang duda dan mempunyai anak satu. Awalnya si wanita kaget dengan pernyataan dari si Dani, tapi karena mereka sudah menikah jadi si wanita bisa memaafkannya. Lagipula si Wanita adalah janda dan Dani adalah duda maka mereka malah jadi merasa memang berjodoh. Setelah itu kehidupan keluarga Dani dan istrinya itu berjalan dengan lancer.
Sampai suatu hari ada seorang wanita dating ke kantor membawa seorang anak kecil. Wanita itu mengaku dating dari kampong dan ingin bertemu dengan si Dani. Setelah ditanya ternyata wanita itu adalah istri dari si Dani yang sudah lama ditinggal di kampungnya untuk bekerja. Dan selama bekerja itu Dani jarang mengirimkan uang buat keluarganya. Wanita itu dating ke kantor dengan tangis yang ditahan – tahan di matanya. Sehingga membuat kami menjadi kasihan. Akhirnya kami memutuskan untuk mempertemukan Dani dengan istri pertamanya itu. Awalnya kami bingung mengatur bagaimana cara untuk mempertemukan mereka.
Sampai pada hari yang ditentukan tiba. Kami mengundang si Dani untuk datang ke kantor, alasan kami adalah ada data – data Dani yang masih belum dilengkapi. Kami sengaja tidak memberitahu Dani bahwa ada istrinya datang dari kampung, karena itu adalah permintaan dari istrinya tersebut. Sebelumnya kami meminta Dani untuk dating sendiri saja dan jangan membawa siapapun termasuk istri yang baru dinikahinya. Kami sudah mewanti – wanti si Dani untuk datang sendiri saja. Akan tetapi seperti sudah digariskan, istri si Dani yang baru pada saat Dani akan berangkat menuju ke kantor meminta untuk ikut serta ke kantor bersama Dani. Dani yang merasa butuh teman meng iyakn saja permintaan istrinya itu. Tanpa rasa curiga Dani datang ke kantor dengan istri barunya. Dalam perjalanan mereka terlihat wajah penasaran, kenapa Dani tiba – tiba di panggil ke kantor. Meskipun sudah diberitahu kalau ada data – data yang belum lengkap, tapi mereka masih saja ada perasaan lain.
Pas mereka turun dari mobil, dan berjalan sebentar akhirnya sampailah di pintu gerbang kantor kami. Belum sampai masuk ke dalam kantor si Dani sudah melihat sosok yang sudah dikenalinya. Dan ternyata memang benar, Dani melihat istri pertamanya. Istri pertamanya dengan perasaan marah langsung melabrak wanita yang datang bersama Dani. Dan pertengkaran antara wanita itu pun terjadi. Dengan disaksikan oleh orang yang banyak dan semua staf kantor. Duuhh…. Hancur dah perasaanku, malu,,, malu,,,,
Setelah kejadian itu, si Dani pulang kembali bersama istri keduanya. Ternyata dia lebih memilih istri keduanya dikarenakan sudah tidak cinta lagi sama istri pertamanya itu. Karena merasa malu dengan semuanya itu akhirnya Dani mengundurkan diri dari perusahaan kami. Semua kejadian itu tidak pernah Dani sangka akan terjadi. Karena selama ini istri pertamanya tidak tahu kalau dia menikah lagi. Akan tetapi rahasia itu akhirnya terkuak sudah dengan sejelas – jelasnya. Meskipun rahasia itu sudah ditutupinya dengan rapi.
Sekarang karir pekerjaannya sudah hancur di perusahaan ini. Dan sementara Dani menjadi pengangguran dan harus mencari – cari lagi pekerjaan yang baru. Dani juga harus menceraikan istri pertamanya di daerahnya dan terancam denda adat yang tidak sedikit. Duuhh… sudah jatuh tertimpa tangga pula.
===============================================================================================================================================================================================================
Serapat – rapatnya kita menyimpan mayat, pasti akan tercium juga baunya. Serapat – rapatnya kita menyimpan keburukan pasti nanti akan terungkap juga. Sebelum kita terlanjur menyimpan keburukan marilah kita tanam kebaikan dalam kehidupan kita. Sehingga peribahasanya akan berubah menjadi “serapat – rapatnya kita menyimpan parfum, pasti akan tercium juga wanginya”. Banyak contoh sudah orang – orang yang menyembunyikan kebaikannya di dunia ini ketika hidupnya. Dan ketika mereka sudah wafat maka terungkaplah semua kebaikannya, sehingga namanya tetap harum meskipun raganya sudah tidak ada.
Banyak hikmah yang tersimpan disekitar kehidupan kita. Orang yang cerdas mampu mengambil hikmah dari apa yang dialaminya. Sedang orang yang rugi adalah orang yang hikmah dalam hidupnya diambil oleh orang lain. Jadilah orang yang cerdas!.
Salah seorang temanku baru saja mengalami hal yang berada di luar dugaanya. Temanku ini sebut saja namanya Dani (bukan nama sebenarnya). Nah Dani itu adalah seorang perantau dari luar daerah, kebetulan dia melamar di perusahaan yang sama dengan perusahaanku. Setelah diterima bekerja di perusahaan kami, Dani sangat rajin bekerja. Dia menunjukan dedikasinya terhadap perusahaan dengan sungguh – sungguh. Sampai suatu hari Dani bertemu dengan seorang wanita di daerah sekitar perusahaan kami. Dani sangat tertarik kepada wanita itu, meskipun wanita itu sudah mempunyai satu anak. Akhirnya dani mengungkapkan keinginannya untuk menikah dengan wanita itu. Dani bersedia menerima wanita itu meskipun sudah memiliki satu anak. Bak gayung bersambut, wanita yang disukai sama Dani menerima pinangan dari si Dani Karena dani mengaku sebagai bujangan saat meminang wanita itu. Akhirnya mereka menikah meskipun baru mengenal satu sama lain.
Dalam perjalanan pernikahan, ternyata si wanita mengetahui bahwa si Dani ini mempunyai anak juga seperti dirinya. Setelah dikonfirmasi kepada dani, akhirnya Dani mengakui bahwa dia itu memang seorang duda dan mempunyai anak satu. Awalnya si wanita kaget dengan pernyataan dari si Dani, tapi karena mereka sudah menikah jadi si wanita bisa memaafkannya. Lagipula si Wanita adalah janda dan Dani adalah duda maka mereka malah jadi merasa memang berjodoh. Setelah itu kehidupan keluarga Dani dan istrinya itu berjalan dengan lancer.
Sampai suatu hari ada seorang wanita dating ke kantor membawa seorang anak kecil. Wanita itu mengaku dating dari kampong dan ingin bertemu dengan si Dani. Setelah ditanya ternyata wanita itu adalah istri dari si Dani yang sudah lama ditinggal di kampungnya untuk bekerja. Dan selama bekerja itu Dani jarang mengirimkan uang buat keluarganya. Wanita itu dating ke kantor dengan tangis yang ditahan – tahan di matanya. Sehingga membuat kami menjadi kasihan. Akhirnya kami memutuskan untuk mempertemukan Dani dengan istri pertamanya itu. Awalnya kami bingung mengatur bagaimana cara untuk mempertemukan mereka.
Sampai pada hari yang ditentukan tiba. Kami mengundang si Dani untuk datang ke kantor, alasan kami adalah ada data – data Dani yang masih belum dilengkapi. Kami sengaja tidak memberitahu Dani bahwa ada istrinya datang dari kampung, karena itu adalah permintaan dari istrinya tersebut. Sebelumnya kami meminta Dani untuk dating sendiri saja dan jangan membawa siapapun termasuk istri yang baru dinikahinya. Kami sudah mewanti – wanti si Dani untuk datang sendiri saja. Akan tetapi seperti sudah digariskan, istri si Dani yang baru pada saat Dani akan berangkat menuju ke kantor meminta untuk ikut serta ke kantor bersama Dani. Dani yang merasa butuh teman meng iyakn saja permintaan istrinya itu. Tanpa rasa curiga Dani datang ke kantor dengan istri barunya. Dalam perjalanan mereka terlihat wajah penasaran, kenapa Dani tiba – tiba di panggil ke kantor. Meskipun sudah diberitahu kalau ada data – data yang belum lengkap, tapi mereka masih saja ada perasaan lain.
Pas mereka turun dari mobil, dan berjalan sebentar akhirnya sampailah di pintu gerbang kantor kami. Belum sampai masuk ke dalam kantor si Dani sudah melihat sosok yang sudah dikenalinya. Dan ternyata memang benar, Dani melihat istri pertamanya. Istri pertamanya dengan perasaan marah langsung melabrak wanita yang datang bersama Dani. Dan pertengkaran antara wanita itu pun terjadi. Dengan disaksikan oleh orang yang banyak dan semua staf kantor. Duuhh…. Hancur dah perasaanku, malu,,, malu,,,,
Setelah kejadian itu, si Dani pulang kembali bersama istri keduanya. Ternyata dia lebih memilih istri keduanya dikarenakan sudah tidak cinta lagi sama istri pertamanya itu. Karena merasa malu dengan semuanya itu akhirnya Dani mengundurkan diri dari perusahaan kami. Semua kejadian itu tidak pernah Dani sangka akan terjadi. Karena selama ini istri pertamanya tidak tahu kalau dia menikah lagi. Akan tetapi rahasia itu akhirnya terkuak sudah dengan sejelas – jelasnya. Meskipun rahasia itu sudah ditutupinya dengan rapi.
Sekarang karir pekerjaannya sudah hancur di perusahaan ini. Dan sementara Dani menjadi pengangguran dan harus mencari – cari lagi pekerjaan yang baru. Dani juga harus menceraikan istri pertamanya di daerahnya dan terancam denda adat yang tidak sedikit. Duuhh… sudah jatuh tertimpa tangga pula.
===============================================================================================================================================================================================================
Serapat – rapatnya kita menyimpan mayat, pasti akan tercium juga baunya. Serapat – rapatnya kita menyimpan keburukan pasti nanti akan terungkap juga. Sebelum kita terlanjur menyimpan keburukan marilah kita tanam kebaikan dalam kehidupan kita. Sehingga peribahasanya akan berubah menjadi “serapat – rapatnya kita menyimpan parfum, pasti akan tercium juga wanginya”. Banyak contoh sudah orang – orang yang menyembunyikan kebaikannya di dunia ini ketika hidupnya. Dan ketika mereka sudah wafat maka terungkaplah semua kebaikannya, sehingga namanya tetap harum meskipun raganya sudah tidak ada.
Banyak hikmah yang tersimpan disekitar kehidupan kita. Orang yang cerdas mampu mengambil hikmah dari apa yang dialaminya. Sedang orang yang rugi adalah orang yang hikmah dalam hidupnya diambil oleh orang lain. Jadilah orang yang cerdas!.
No comments:
Post a Comment
Kalau sudah baca, silakan berkomentar ya...!!